Sabtu, 08 November 2014

JIKA MEMBUATMU NYAMAN SAJA AKU TAK BISA

Mata ini semakin berat, padahal baru memasuki pukul 9 pagi. Entah bagaimana bisa kuliah hari ini begitu membosankan. Rasanya ingin aku segera menenggelamkan kepalaku diantara bantal bantal di atas ranjang spons yang empuk.

Semalaman aku menungguimu membalas chatku hingga larut hingga akhirnya tertidur. Kamu tidak pernah tahu betapa bahagia hati ini ketika namamu muncul di dalam roomchat BBM ? dengan sangat bersemangat aku selalu membalas chatmu. Sesegera mungkin aku membalasnya agar kamu tidak merasakan betapa muaknya menunggu sebuah chat balasan seperti muakku ketika menunggumu menulis pesan. Begitu Lama. Mungkin kamu lebih asyik membalas chat dari wanita wanitamu. Mungkin mereka lebih bisa membuatmu nyaman, tidak sepertiku yang hanya bisa membuatmu merasa sangat risih.

Mungkin setelah kamu membaca tulisanku ini kamu berpikir bahwa aku sedang mencemburui mu kan sayang ? Tidak, aku tidak mencemburuimu. Aku cukup tahu diri, siapa aku dimatamu ? iya kamu benar sayang, aku hanya temanmu dan lebih tepatnya salah satu teman wanitamu.

Aku sadar diri kok selama ini. Aku hanya membuatmu risih. Hidupmu yang tenang terusik dengan hadirku. Mungkin kamu begitu risih dengan permintaan dan rengekan konyolku. Namun aku ingin kamu tahu, aku meminta aku merengek semata mata hanya karena aku ingin selalu berada di dekatmu. Berada disampingmu, memegang erat tanganmu tanpa menghiraukan batasan antara kita yang hanya 'Teman Main'.

Mungkin selama ini kamu merasa sungkan menyanggah permintaanku, hingga dengan terpaksa kamu menuruti kemauanku. Maafkan aku sayang. dengan sikapmu yang cuek dan dingin, aku tau kamu begitu muak dan aku tau kamu menghindariku.

Boleh kok sayang kamu hanya membaca chatku, bahkan tanda 'R' dalam pesan singkat itu tidak cukup untuk melukaiku hingga berdarah-darah. Hanya sedikit menimbulkan sesak dan perih dalam dada.

Kamu tidak perlu meminta maaf sayang, semua ini aku yang salah. Ku pikir kamu mencintaiku, sama dengan apa yang aku rasakan selama ini. Iya, aku mencintaimu. Pasti kamu pernah dengar aku berkata seperti itu dan pasti kamu hanya menganggapnya candaan.

Tidak sayang, aku kali ini tidak sedang bercanda. Aku mencintaimu. Mungkin aku jauh dari wanita idolamu. aku tidak cantik, tidak seksi dan tidak pandai berdandan. Namun bukankah cinta seharusnya mengabaikan itu semua ? Ketahuilah sayang, Sangat dalam aku ingin memilikimu, menyentuhmu. Namun bisa apa ? jika membuatmu nyaman saja aku tak bisa ? :')

Tidak ada komentar:

MY ACNE STORY PART 3 || SKINCARE ROUTINE UNTUK WAJAH BERJERAWAT

Waaa, panjang banget ya ceritanya ngelawan jerawat wkwk udah sampe part 3 segala. Ini mungkin adalah akibat dari aku yang dulu awal puberty...