Minggu, 18 Mei 2014

Untukmu Gadis Merah Jambuku

Dear Gadis Merah Jambu,

Gadis penyuka warna merah jambu, aku miris mendengar kisahmu dari sahabatku. Benarkan kamu selalu bercerita tentang aku kepada sahabatku ? Kamu selalu mengagungkan cintamu kepadaku. Kamu selalu mengatakan bahwa kamu sangat mencintaiku.
Gadis Merah Jambuku yang cantik, aku merasa gamang dengan perasaanku. Maafkan aku karena sikapku yang tidak tegas ini melukaimu. Aku bingung sayang, aku mencintainya. Kamu tau segala tentang gadis itu dan kisahnya bersamaku kan ? Aku tidak bisa meninggalkannya sayang. Aku sayang gadis itu. Jujur aku tidak bisa dengan mudah meninggalkan gadis yang telah menemaniku hampir satu tahun ini. Tapi sayang, dengarkan aku dulu. Disisi lain aku mengagumimu. Aku juga menyayangimu.

Kamu juga pernah lukiskan warna dalam hidupku. Jangan kamu katakan cintamu kepadaku tak berbalas sayang. Sungguh aku memiliki perasaan yang sama denganmu. Hanya saja aku belum siap. Kamu terlalu sempurna untukku yang sederhana. Aku belum siap mendampingimu yang silau bak permata termahal. Aku belum siap sayang. Aku belum siap juga meninggalkan dia.

Tunggulah waktu yang akan menjawabnya sayang. Cinta kita pasti akan disatukan. Aku janji sayang. Aku janji aku akan membahagiakanmu. Aku janji akan mengukirkan lekuk senyum dibibirmu. Aku janji akan menyeka bulir air mata yang selama ini telah membasahi pipi tirusmu. Aku janji padamu, aku janji akan menapatinya.

Tolong berhenti mencaciku, aku tau kamu merasa kecewa denganku. Aku tau kamu merasa sedang diberi harapan palsu. Sungguh, aku merasa sedih. Hatiku pilu jika terus kau caci. Aku bukan pemberi harapan palsu sayang. Tolong, tolong berhenti mengekspresikan kesedihanmu dalam bentuk tulisan. Betapa kamu terlalu mendramatisir kesedihanmu dan menuangkannya dalam tulisan. Kamu membuat dirimu seolah sedang berada dititik terendahmu dan aku sebagi sosok lelaki jahat yang tidak memiliki hati. Tolong, mengertilah perasaanku sayang. Hargai keputusanku saat ini, bersabarlah sayang. Kisah kita akan indah o waktunya seperti yang dijanjikan oleh sang khalik kepada hambanya yg bersabar. Tetap cintai aku seperti dahulu, jangan pernah merubah rasa sayangmu. Jangan pernah pergi dari hidupku. Aku sayang kamu.

With Love :
Dunia-mu

Tidak ada komentar:

MY ACNE STORY PART 3 || SKINCARE ROUTINE UNTUK WAJAH BERJERAWAT

Waaa, panjang banget ya ceritanya ngelawan jerawat wkwk udah sampe part 3 segala. Ini mungkin adalah akibat dari aku yang dulu awal puberty...